Peluang Usaha Menjanjikan dengan Budidaya Merpati Potong

Peluang Usaha Menjanjikan dengan Budidaya Merpati Potong

Budidaya merpati potong merupakan peluang usaha yang banyak sekali digemari oleh masyarakat pedesaan bahkan perkotaan, bahkan peluang usaha ini sangat menjanjikan.

Karena besarnya permintaan pasar saat ini, maka peluang usaha merpati potong sangat menggiurkan dan memberikan keuntungan yang luar biasa.

Cara Memulai Peluang Usaha Budidaya Merpati Potong

1. Menentukan Jenis Bibit Merpati Potong

Dalam budidaya merpati potong sebaiknya terlebih dahulu kita menentukan dan  mengenali jenis-jenis merpati yang dapat diternakan sebagai merpati potong. karena kreteria yang harus dimiliki oleh merpati potong ialah memiliki pertumbuhan yang cepat dan mempunyai ukuran badan yang besar.

Biasanya jenis yang sering digunakan dalam budidaya merpati potong adalah merpati lokal, sebab merpati lokal memiliki dada yang besar serta daging yang tebal. Merpati ini adalah hasil persilangan dari Homer dan Runt Duches. merpati lokal sering disebut juga dengan merpati king.

Dalam budidaya merpati potong kita harus membeli burung yang sudah berjodoh, supaya dalam proses perkawinan dan bertelur cepat. Untuk mempercepat hasil keuntungan sebaiknya kita membeli merpati potong sekitar 10 pasang atau 20 ekor merpati potong (jantan dan betina).

2. Pembuatan Kandang Merpati Potong

Pembuatan kandang merpati potong adalah tahap kedua dalam budidaya merpati potong. Membuat kandang ini sangat mudah sekali bisa menggunakan triplek/papan serta  kawat ram. untuk sepasang merpati potong kandang bisa berukuran 60cmx40cmx50cm (dapat juga sesuai keinginan), dan didalamnya dibuatkan tempat makan dan tempat untuk bertelur.

Untuk penempatan kandang merpati potong sebaiknya ditempatkan dibelakang rumah atau dideket pepohonan agar tidak terlalu mengganggu kegiatan sehari-hari kita.

3. Menyiapkan Pakan Untuk Merpati Potong

Pada dasar nya burung merpati lebih menyukai makanan jenis biji-bijian yaitu padi,jagung,kacang tanah,kacang hijau,kedelai dll.

Teradang kita susah mendapatkan pakan jenis biji-bijian,  tetapi kita dapat menggantinya dengan pakan pelet. Walau merpati tidak terlau suka dengan pakan pelet tapi kandungan gizinya lebih baik dan lebih komplit, sehingga dapat mempercepat pertumbuhan dan mempercepat penggemukan badan merpati potong.

Pakan yang dibutuhkan untuk per ekor merpati potong dewasa biasanya 80gr/harinya, Sedangkan untuk merpati potong muda antara 50gr/harinya. Jadi kita dapat mengkalkulasikan untuk 100 pasang merpati potong kita perlu menyiapkan -+15kg/harinya serta air untuk minum harus tersedia selalu.

4. Perawatan Dan Penanganan Penyakit Merpati Potong

Pada dasarnya merpati potong sangat kuat tahan terhadap serangan virus penyakit, adapun beberapa penyakit menular seperti : cacar,pilek, dan cacingan. Namun kita tidak perlu khawatir kerena merpati mempunyai tubuh yang kuat terhadap serangan penyakit dan yang paling penting perawatan seperti membersihkan kandang dan member makan yang cukup gizinya, maka penyakit-penyakit tersebut tidak hinggap keternak merpati potong kita.

Saat merpati potong sudah mulai bertelur, kita harus melakukan pengawasan yang lebih terhadap kandang. Jangan sampai ada hewan lain/pemangsa diarea kandang seperti : kecing, tikus, ular dsb.

Telur yang sudah menetas biasanya 2-3butir telur, dan merpati yang siap dipanen adalah merpati yang sudah berusia 2 bulan. Nah kalo sudah siap panen kita tangkap merpati potong lalu kita jual kepasar burung atau ke pengepul.

Demikian artikel tentang Peluang Usaha Menjanjikan dengan Budidaya Merpati Potong, semoga dapat bermaanfaat bagi anda. Selamat mencobanya semoga sukses selalu. 

Tweet

Subscribe to receive free email updates: